WaraBerita.com – Siapa sangka, DKI Jakarta rupanya masih memiliki wisata pantai yang bersih di Kepulauan Seribu. Pantai bersih nan indah itu salah satunya terdapat di Pulau Macan. Nama Pulau Macan atau Tiger Island agaknya masih jarang terdengar di kalangan wisatawan domestik. Namun, pulau ini begitu sohor bagi wisatawan mancanegara.
Pulau Macan begitu terkenal di mata turis asing bukannya tanpa alasan. Pulau ini memiliki keindahan alam berupa pantai yang bersih serta laut yang jernih. Apalagi karena ukurannya kecil yakni sekitar enam hektar, turis dapat merasakan privasi di sana.
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta berkesempatan untuk melihat langsung kecantikan Pulau Macan pada Selasa (30/5/2023). Untuk mencapai Pulau Macan, kami harus naik speedboat dari Dermaga Marina Ancol.
Perjalanan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB. Kurang lebih 1,5 jam perjalanan kami tempuh untuk dapat mencapai Pulau Macan yang terletak di wilayah Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.
Waktu tempuh menuju pulau ini memang lebih lama dibandingkan pulau-pulau lain seperti Pulau Bidadari, Pulau Pramuka, atau Pulau Onrust yang lebih familiar untuk wisatawan. Kurang lebih 1,5 jam perjalanan kami tempuh untuk dapat mencapai Pulau Macan.
Sebagai informasi, ada 2 Pulau Macan di Kepulauan Seribu yakni Pulau Macan Besar dan Pulau Macan Kecil atau Pulau Macan Gundul. Letaknya berdekatan, dapat dijangkau dengan perahu motor atau kayak.
Tujuan pertama kami adalah menjelajahi Pulau Macan Besar. Pulau ini menawarkan fasilitas resor tropis dengan menyediakan 13 cottage. Uniknya, pulau ini dikelola dengan mengedepankan eco tourism di mana barang-barang yang digunakan sebagian besar adalah daur ulang.
“Jadi membangun resor tanpa merusak alam. Misalnya, di sini bangunan menggunakan kayu-kayu yang 70 persen berasal dari sampah,” kata Pengelola Pulau Macan Eco Lodge, Ollie.
Terapkan Ekowisata
Selain itu, Pulau Macan Besar ini menggunakan listrik tenaga surya. Amenitas di penginapan seperti tisu juga dibuat dari bahan daur ulang.
Tak sampai di situ, untuk menjaga lingkungan Pulau Macan tetap asri, Ollie juga mengungkapkan bahwa pengelola melakukan penanaman terumbu karang di sekitar pulau. Menurutnya konsep seperti ini justru yang menjadi nilai tambah bagi wisatawan asing.
“Orang asing malah suka dengan konsep ecotourism ini. Mereka juga ikut membersihkan pantai,” ujarnya.
Karena lingkungan yang amat dijaga, tak ayal baik Pulau Macan Besar maupun Pulau Macan Kecil tampak begitu memikat. Saat pertama datang, detikTravel teringat dengan Labuan Bajo. Terutama di Pulau Macan Kecil yang mirip dengan destinasi Taka Makassar di Labuan Bajo. Air laut begitu bersih berwarna emerald dipadukan dengan pasir bersih, membuat siapapun pasti pangling bahwa ini ada di Jakarta.
Traveler yang penasaran ingin membuktikan langsung keindahan Pulau Macan dapat melakukan reservasi terlebih dahulu melalui pulaumacan.id. Ini penting dilakukan karena kapasitas Pulau Macan yang terbatas untuk maksimal 50 orang. Siapkan budget mulai Rp 1-3 juta untuk wisata di sana, ya!
